Warga Nipah Panjang Satu Desak Pemerintah Tindaklanjuti Krisis Air Bersih yang Tak Kunjung Selesai

 

Tanjabtim,Siginjainews.com– Hingga kini, masyarakat di Kelurahan Nipah Panjang Satu, Kecamatan Nipah Panjang, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, belum merasakan akses air bersih yang disalurkan oleh pemerintah.

 

Kelurahan ini memiliki jumlah penduduk yang cukup padat. Berdasarkan data dari kantor kelurahan, tercatat sekitar 4.200 jiwa yang tersebar di beberapa RT, namun hingga kini belum ada fasilitas air bersih seperti PDAM maupun sumur bor yang disediakan secara merata oleh pemerintah.

Lurah Nipah Panjang Satu, Rizal, S.E., menyampaikan harapannya agar pemerintah segera memberikan perhatian terhadap kondisi ini.

 

“Saya selaku lurah sangat berharap adanya perhatian dari pemerintah, baik melalui penyaluran air bersih dari PDAM maupun pembangunan sumur bor untuk masyarakat di kelurahan ini,” ujar Rizal.

 

Ia menambahkan bahwa sejak Kabupaten Tanjung Jabung Timur berdiri, belum pernah ada proyek penyaluran air bersih yang ditujukan secara khusus untuk wilayahnya.

 

“Padahal jumlah warga kami cukup banyak dan sangat membutuhkan akses air bersih,” tambahnya.

 

Warga setempat juga mengeluhkan hal ini. Siti Aminah (45), warga RT 06, mengungkapkan bahwa untuk kebutuhan sehari-hari, ia dan keluarganya harus mengambil air dari sumur yang kualitasnya belum tentu layak konsumsi.

 

“Kalau musim kemarau, air di sumur kering. Terpaksa kami beli air galon, dan itu mahal kalau tiap hari. Kami benar-benar berharap ada bantuan air bersih dari pemerintah,” ujar Siti.

 

Senada dengan itu, Jamaludin (52), seorang nelayan, mengatakan bahwa kebutuhan air bersih sangat mendesak, apalagi untuk keperluan keluarga dan anak-anak.

 

Selama ini kami hanya bisa berharap. Harusnya sudah ada air PDAM, minimal sumur bor yang layak pakai untuk warga,” katanya.

 

Masyarakat berharap pemerintah daerah maupun pusat dapat segera turun tangan, mengingat air bersih merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari.*”Red”*.

By redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *